A. PERTUMBUHAN INDIVIDU
1. Pengertiaan Individu
Individu
berasal dari kata latin, “individuum” artinya yang tak terbagi. Kata individu
bukan berarti manusia sebagai suatu kesatuan yang tak dapat dibagi melainkan
sebagai kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan , demikian
pendapat Dr. A. Lysen.
2.
Pengertian
Keluarga
Menurut
Sigmund Freud keluarga itu terbentuk karena adanya perkawinan antara pria dan
wanita, bahwa perkawinan menurut beliau adalah berdasarkan pada libido
seksualitas. Dengan demikian keluarga merupakan manifestasi daripada dorongan
seksualitas sehingga landasan keluarga itu adalah kehidupan seksualitas suami
isteri.
Lain
halnya Adler berpendapat bahwa mahligai keluarga dibangun berdasarkan hasrat
atau nafsu berkuasa.
Durkheim
berpendapat keluarga adalah lembaga sosial sebagai hasil faktor-faktor politik
, ekonomi, dan lingkungan.
Ki
Hajar Dewantara sebagai tokoh politik berpendapat bahwa keluarga adalah
kumpulan beberapa orang yang karena terikat oleh satu turunan lalu mengerti dan
merasa berdiri sebagai satu gabungan yang hakiki, esensial, enak dan berkehendak
bersama-sama memperteguh gabungan itu untuk memuliakan masing-masing
anggotanya.
3.
Pengertian Masyarakat
Dr.JBAF
Mayor Polak menyebut masyarakat (society) adalah wadah segenap antar hubungan
sosial terdiri atas banyak sekali kolektiva-kolektiva serta kelompok dan
tiap-tiap kelompok terdiri atas kelompok-kelompok lebih baik atau subkelompok.
Pendapat prof.M.M Djojodiguno tentang masyarakat adalah suatu kebulatan
daripada segala perkembangan dalam hidup bersama antara manusia dengan manusia.
Akhirnya Hasan Sadily berpendapat bahwa masyarakat adalah suatu keadaan badan
atau kumpulan manusia yang hidup bersama. Jadi, Masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memliki tatanan
kehidupan, norma-norma, adat istiadat yang sama-sama ditaati dalam
lingkungannya.
Dalam
pertumbuhan dan perkembangan suatu masyarakat, dapat digolongkan manjadi dua masyarakat yaitu:
1.Masyarakat sederhana (primitif)
2.Masyarakat modern (maju)
Dalam
masyarakat maju dapat di bedakan menjadi dua yaitu:
1.Masyarakat nonindustri
Masyarakat non industri dibagi menjadi 2
golongan yaitu:
a.Kelompok
primer (primary group)
b.kelompok sekunder (secondary group)
2.Masyarakat
industri
A. PENGERTIAN PERTUMBUHAN
Pertumbuhan adalah suatu perubahan yang
menuju ke arah yang lebih maju dan lebih dewasa.Perubahan ini pada lazimnya
disebut dengan istilah proses.
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN
Dalam membahas pertumbuhan itu
ada bermacam-macam aliran, namun pada garis besarnya dapat digolongkan kedalam
tiga golongan, yaitu :
a)
Pendirian Nativistik
Menurut para ahli dari golongan ini berpendapat,
bahwa pertumbuhan individu itu semata-mata ditentukan oleh faktor-faktor yang
dibawa sejak lahir.
b)
Pendirian Empiristik dan
Environmentalistik
Pendirian ini berlawan dengan pendapat
nativistik. Para ahli berpendapat, bahwa pertumbuhan individu semata-mata
tergantung pada lingkungan sedang dasar tidak berperan sama sekali.
c)
Pendirian Konvergensi dan
Interaksionisme
Kebanyakan para ahli mengikuti pendirian
konvergensi dengan modifikasi seperlunya. Suatu modifikasi yang terkenal yang
sering dianggap sebagai perkembangan lebih jauh konsepsi konvergensi ialah
konsepsi interaksionisme yang berpandangan dinamis yang menyatakan bahwa
interaksi antara dasar dan lingkungan dapat menentukan pertumbuhan individu.
d)
Tahap pertumbuhan individu
berdasar psikologi
Pertumbuhan individu sejak lahir sampai masa
dewasa atau masa kematangan itu melalui beberapa fase sebagai berikut :
1.Masa Vital
2.Masa Estetik
3.Masa Intelektual
4.Masa Remaja
1. FUNGSI-FUNGSI KELUARGA
A. Pengertian Fungsi Keluarga
Fungsi keluarga adalah suatu
pekerjaan-pekerjaan atau tugas-tugas yang harus dilaksanakan didalam atau oleh
keluarga itu.
B. Macam-macam Fungsi Keluarga
· Fungsi
biologis
· Fungsi
pemeliharaan
· Fungsi
ekonomi
· Fungsi
keagamaan
· Fungsi
sosial
2. INDIVIDU, KELUARGA DAN
MASYARAKAT
A. PENGERTIAN INDIVIDU
Individu merupakan sebutan yang
dapat untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas. Kata
individu bukan berarti sebagai suatu keseluruhan yang tak dapat dibagi
melainkan sebagai kesatuan yang terbatas yaitu sebagai manusia perseorangan,
demikian pendapat Dr. A. Lysen.
B. PENGERTIAN KELUARGA
Keluarga adalah kumpulan
beberapa orang yang karena terikat oleh satu turunan lalu mengerti dan merasa
berdiri sabagai satu gabungan yang hakiki, esensial, enak dan berkehendak
bersama-sama memperteguh gabungan itu untuk memuliakan masing-masing
anggotanya.
C. PENGERTIAN MASYARAKAT
Masyarakat adalah suatu
kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan, norma-norma, adat
istiadat yang sama-sama ditaati dalam lingkungannya.
3. HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU,
KELUARGA DAN MASYARAKAT
A. MAKNA INDIVIDU
Manusia adalah makhluk individu. Makhluk
individu berarti makhluk yang tidak dapat dibagi-bagi, tidak dapat
dipisah-pisahkan antara jiwa dan raganya.
B. MAKNA KELUARGA
Keluarga adalah kelompok primer yang paling
penting didalam masyarakat.
C. MAKNA MASYARAKAT
Menurut R. Linton, masyarakat adalah setiap
kelompok manusia yang telah cukup lama hidup dan bekerja sama, sehingga mereka
itu dapat mengorganisasikan dirinya dan berfikir tetang dirinya sebagai satu
kesatuan sosial dengan batas-batas tertentu.
4. URBANISASI DAN URBANISME
Proses urbanisasi dapat terjadi
dengan lambat maupun cepat, hal mana tergantung daripada keadaan masyarakat
yang bersangkutan. Proses tersebut terjadi dengan menyangkut dua aspek, yaitu :
·
Perubahan masyarakat desa
menjadi masyarakat kota.
·
Pertambahan penduduk kota yang
disebabkan oleh mengalirnya penduduk yang berasal dari desa-desa (pada umumnya
disebabkan karena penduduk desa merasa tertarik oleh keadaan kota )
Urbanisasi adalah suatu proses
berpindahnyapenduduk dari desa ke kota atau dapat pula dikatakan bahwa
urbanisasi merupakan proses terjadinya masyarakat perkotaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar